ASSALAMU’ALAAIKUM
WR.WB
Ngeblog Tugas rutin matakuliah Agroklimat ini blog pertama
dari mata kulliah agroklimat,untuk kali ini saya membahas tentang atmosfer berikut
adalah pembahasannya
ATMOSFER
Istilah atmosfer
berasal dari dua suku kata, yaitu atmos yang
artinya uap atau gas dan sphaira yang
artinya lapisan. Jadi secara harfiah, atmosfer adalah berbagai macam gas yang
menyelimuti bumi. Atmosfer adalah lapisan yang paling dekat dengan bumi dan
atmosfer juga melindungi bumi dari benda-benda luar angkasa demi untuk
melindungi mahluk hidup di bumi . lapisan atmosfer utama yang mengandung
ozon Partikel-partikel gas yang mengisi
atmosfer terdiri atas tiga kelompok, yaitu udara kering, uap air, dan aerosol.
di atmosfer juga
terdapat air (hidrometeor). Jumlah berat seluruh atmosfer
diperkirakan 5,6 x 1014 ton.
Komposisi
atmosfer
1. Gas
Gas-gas yang terdapat di atmosfer terutama tersusun atas
nitrogen (78,08%) dan oksigen (20,95%). Sebagian besar oksigen di atmosfer
dihasilkan oleh tumbuhan. Deforestrasi atau penebangan hutan akan menyebabkan
kadar oksigen di atmosfer berkurang. Selain itu, di atmosfer terdapat pula
partikel debu yang terbawa oleh udara dan gas-gas polutan yang dihasilkan oleh
asap kendaraan bermotor dan industri seperti sulfur dioksida dan nitrogen
oksida. Komposisi gas penyusun atmosfer adalah
Gas
|
Simbol
|
Volume
%
|
Berat
molekul
|
Nitrogen
|
N2
|
78.08
|
28,01
|
Oxygen
|
O2
|
20,95
|
32,00
|
Argon
|
Ar
|
0,93
|
39,95
|
Neon
|
Ne
|
0,002
|
20,18
|
Helium
|
He
|
0,0005
|
4,00
|
Krtpton
|
Kr
|
0,0001
|
83,8
|
Xenon
|
Xe
|
0,00009
|
131,3
|
Hydrogen
|
H2
|
0,0009
|
2,02
|
Tabel
1 diatas menunjukkan bahwa
·
unsur nitrogen dan oksigen mencapai
lebih dari 99%. Kedua unsur ini mempunyai peranan yang penting bagi kehidupan.
·
Unsur gas yang paling kecil adalah ozon.
Meskipun jumlah ozon sangat sedikit, namun unsur ini mempunyai peranan yang
sangat penting, yaitu menyerap radiasi sinar ultraviolet dari matahari sehingga
radiasi yang sampai ke permukaan bumi menjadi kecil
b) Uap Air
Uap air berasal dari
kandungan air pada hidrosfer yang menguap. Kadar uap air di atmosfer
dipengaruhi oleh dua faktor, yaitu suhu dan lokasi. Semakin tinggi suhu
udara, maka kandungan air dalam udara semakin besar. Kadar uap air di atas
permukaan laut, sungai, atau danau lebih tinggi daripada di atas daratan karena
di daerah tersebut lebih banyak terjadi penguapan. Kadar uap air di daerah yang
memiliki banyak laut, sungai, atau danau lebih tinggi daripada daerah gurun
pasir.
c Aerosol
Aerosol berupa partikel cair atau padat yang tersuspensi di dalam gas.
Ukuran partikel aerosol antara 0,001-100 µm. Aerosol yang terdiri dari partikel
debu, abu, garam, dan asap juga terdapat di udara.
Pada umumnya, kota-kota besar mempunyai konsentrasi aerosol yang relatif
lebih tinggi jika dibandingkan dengan di lautan. Sumber aerosol ada dua macam,
yaitu primer dan sekunder. Aerosol primer, yaitu aerosol yang dikeluarkan
langsung dari berbagai sumber (contoh : debu yang terbawa oleh udara sebagai
akibat adanya angin atau partikel-partikel asap yang dikeluarkan dari cerobong
asap). Aerosol sekunder mengikuti pada partikel-partikel yang dihasilkan di
dalam atmosfer yang mengalami reaksi-reaksi kimia dari komponen-komponen gas. dalam proses iklim berperan sebagai inti kondensasi (inti
pengembunan) dalam pembentukan butir air di dalam awan. Tanpa adanya inti
kondensasi di atmosfer, butir air hujan akan sulit terbentuk didalam awan.
Sifat-Sifat Atmosfer
Lapisan atmosfer sebagai lapisan pelindung bumi memiliki beberapa sifat,
yaitu tidak memiliki warna, tidak berbau, dan tidak memiliki wujud, serta hanya
bisa dirasakan oleh indera perasa manusia dalam bentuk angin. Atmosfer memiliki
berat sehingga dapat menyebabkan tekanan. Atmosfer memiliki sifat elastis dan
dinamis, sehingga dapat mengembang dan mengerut hingga dapat bergerak dan
berpindah
Struktur Atmosfer
1.
Troposfer ( 0-12 km d.p.l )
Lapisan troposfer merupakan lapisan udara yang paling dekat dengan
permukaan bumi. Ketebalan lapisan ini mencapai 18 kilometer di daerah equator
dan 8 kilometer di daerah kutub. Sebagian besar massa atmosfer (80%) berada
pada lapisan troposfer.
Pada lapisan troposfer terjadi fenomena dan gejala cuaca seperti angin,
awan, hujan, halilintar, pelangi, dan sebagainya. Oleh karena itu, lapisan
troposfer mempunyai peranan yang penting bagi kehidupan. Di atas lapisan
troposfer terdapat lapisan antara yang disebut tropopause.
2.
Tropopause
Tropopause adalah lapisan udara yang terdapat di antara troposfer dan
stratosfer. Udara pada troposfer bagian atas sangat dingin dengan demikian
lebih berat dibandingkan dengan udara yang berada di atas tropopause, sehingga
udara pada troposfer tidak dapat menembus tropopause. Ketinggian tropopause
lebih besar di ekuator daripada di daerah kutub. Tropopause terletak pada
ketinggian 18 kilometer dengan suhu -80 ºC di ekuator, sedangkan di kutub
tropopause hanya mencapai ketinggian 6 kilometer dengan suhu -40 ºC
3.
Stratosfer ( 12-50 km d.p.l )
Lapisan stratosfer
terletak di atas tropopause sampai pada ketinggian ± 50 kilometer. Pada
stratosfer terdapat 2 lapisan udara yang sifatnya berbeda, yakni lapisan
isothermal, yaitu lapisan udara pada ketinggian 11-22 kilometer yang suhunya
seragam (± -60 ºC) dan lapisan inversi, yaitu lapisan yang terletak pada
ketinggian 20-50 kilometer di atas permukaan bumi. Suhu udara pada lapisan ini
semakin ke atas semakin meningkat, namun pada ketinggian 50 kilometer suhu
udara mencapai -5 ºC. Terjadinya peningkatan disertai penurunan suhu udara
disebabkan oleh adanya kandungan gas ozon (O3).
4. Mesosfer (50-80
km d.p.l.)
Lapisan mesosfer menjadi pelindung bumi dari
kejatuhan meteor atau benda-benda luar angkasa lain. Meteor atau benda langit
lain akan terbakar saat melewati lapisan ini sehingga hanya tersisa serpihan
kecil saat jatuh kebumi. Pada mesosfer hanya sedikit energi matahari yang
terserap, sehingga suhu turun sangat tajam seiring dengan ketinggian. Batas
atas lapisan mesosfer dinamakan lapisan mesopause. Beberapa hal yang terjadi
pada lapisan ini adalah sebagai berikut :
Dapat terlihat awan malam ( noctulicent clouds ), yang terjadi saat
matahari berada pada posisi 10o-15o dibawah horizon. Namaun
hanya terlihat di daerah lintang tinggi.
Terdapat lapisan D (lapisan kennelly) yaitu molekul-molekul gas yang
mengalami ionisasi sehingga terbentuk lapisan ozon dan elektron bebas. Lapisan
ini dapat menghantar listrik dan memantulkan gelombang radio frekuensi rendah
(gelombang panjang).
5.
Mesopause
Mesopause adalah lapisan batas antara mesosfer dan thermosfer yang memiliki
temperatur minimum. Mesopause adalah tempat terdingin di bumi dengan suhu
serendah -100 ºC karena kurangnya pemanasan dan pendinginan radiasi matahari
yang sangat kuat dari karbondioksida. Mesopause memiliki ketinggian sekitar
85-100 kilometer dari permukaan bum
6. Thermosfer
(80-450 km d.p.l.)
Pada lapisan ini terjadi proses inversi suhu yang berkisar akibat radiasi sinar X dan sinar ultra violet dari matahari. Lapisan
thermosfer sering disebut lapisan panas. lapisan E dan F hanya memantulkan gelombang radio dengan frekuensi lebih
tinggi dari gelombang yang dipantulkan lapisan D. Misalnya gelombang yang di
pancarkan oleh stasiun pemancar TV yang dapat diterima diseluruh dunia.
Dibelahan b umi utara dan selatan pada
lapisan termosfer sering terlihat cahaya yaitu aurora
FUNGSI ATMOSFER
1.
Mengurangi
radiasi matahariyang sampai ke permukaan bumi pada singhari dan hilang nya
panas yang berlebihan pada malam hari.
2.
Mendistribusikan
air ke wilayah permukaan bumi
PERANAN ATMOSFER
1.
Melindungi bumi
dari radiasi matahari
2.
Atmosfer
merupakan sumber gas dan air presipitasi
3.
Pada proses
fisika di permukaan bumi,atmosfer atmosfer pengatur kelestarian mekanisme cuaca
dan iklim
4.
Pada sistem
neraca energi radiasi,atmosfer merupakan penyangga (buffer) sehingga permukaan bumi terhindar dari pemanasan dan
pendinginan yang berlebihan